Kasus Pembunuhan Sadis dan Mencengangkan di Daerah Jawa Timur 2024 – Kasus pembunuhan di Jatim hampir terjadi setiap hari di minggu pertama tahun 2024. Setidaknya ada 6 jiwa melayang akibat pembunuhan maupun penganiayaan yang berujung pada tewasnya korban. Berikut adalah kasus pembunuhan slot spaceman dan penganiayaan hingga berujung hilangnya nyawa di Jatim selama seminggu di bulan Januari pada tahun 2024,
Remaja di Pujon Tewas Dikeroyok Orang Tak Dikenal
Sesosok mayat laki-laki ditemukan mengapung di sungai dekat Lapangan Desa Ngroto, Pujon, Malang pada Minggu (7/1) sekitar pukul 06.45 WIB. Pada tubuh pria itu ditemukan luka bacok pada tangan dan kepalanya. Sesosok mayat yang ditemukan itu bernama Danar Anendra Putra (17), warga Dusun Dadapan Kulon, Desa Bendosari, Pujon, Kabupaten Malang. Korban tewas setelah menjadi korban penganiayaan sejumlah orang. Awalnya korban bersama temannya Galih Wisnu (18) berangkat untuk menonton pertunjukan bantengan di Desa Bendosari, Kecamatan Pujon, Kabupaten Malang. Ketika mereka mengarah ke lokasi, ada sekumpulan orang yang tiba-tiba memanggil ‘Hei’, dirasa akrab, teman korban turun dan mendekat ternyata tidak kenal dan sekumpulan orang itu tanpa alasan jelas langsung memukuli dan melempar batu,” sambungnya. Galih yang menjadi sasaran pemukulan mencoba kabur dan berhasil. Di waktu yang sama Danar yang masih mengendarai motor mencoba untuk kabur tapi tidak berhasil dan akhirnya dianiaya oleh sekelompok orang itu.
Siswa SMK di Bangkalan Tewas Dikeroyok kakak-Adik
Mayat Mohammad Hifni (17) ditemukan di sebuah rawa di Bangkalan. Mayat Siswa SMK Pelayaran tersebut ditemukan seorang pemancing. Polisi yang melakukan penyelidikan akhirnya mengamankan MF (18) dan MR (17), kakak beradik warga Mlajah, Bangkalan. MF adalah kakak kelas korban yang duduk di kelas XII sedangkan korban dan MR masih duduk di kelas XI. Pembunuhan terjadi pada Kamis (4/1) malam. Sedangkan motif pembunuhan karena pelaku sakit hati pada korban karena aibnya dibongkar korban. Korban memperlihatkan foto anak tersangka (MF), karena yang sebelumnya tersangka tidak pernah ada yang tahu jika sebelumnya dia sudah menikah dan punya anak. Karena sakit hati ini, MF selanjutnya merencanakan wild bandito gacor pembunuhan korban. Ia juga turut mengajak adiknya MR. Keduanya tersangka lantas mengajak korban ke rawa di Jalan Kinibalu Desa Bilaporah, Kecamatan Socah Bangkalan pada Kamis (4/1) sekitar pukul 19.00 WIB. Di rawa tersebut korban selanjutnya dihabisi tersangka MF dan adiknya MR. Korban selanjutnya ditemukan seorang pemancing di pada Sabtu (6/1) atau 3 hari setelah dibunuh.
Majikan dan ART di Blitar dibunuh Mantan Pekerja
Dua orang ditemukan tewas di sebuah rumah yang juga difungsikan sebagai shelter hewan di Jalan Sulawesi, Karangtengah, Sananwetan, Kota Blitar pada Senin (1/1/2024) sekitar pukul 16.45. Dua orang tersebut merupakan majikan dan ART yang bernama Ragil Sukarno Utomo alias Sinyo (50) dan Luciani Santoso (53).
Polisi yang menyelidiki kasus tersebut akhirnya menangkap Azza Farhadinata (21). Azza adalah mantan pekerja di shelter tersebut. Motif Azza menghabisi Sinyo dan Luciani adalah sakit hati karena gaji yang diberikan oleh Sinyo tidak sesuai dengan kesepakatan di awal. Saat merekrut Azza, Sinyo menjanjikan gaji Rp 3,1 juta per bulan. Belakangan di kontrak yang diterimanya, Azza cuma digaji Rp 1 juta per bulan.
Selain itu Azza juga beralasan karena ia dilarang untuk melakukan salat Jumat oleh Sinyo. Azza telah merencanakan pembunuhan itu pada 29 Desember 2023 dan melakukannya pada 30 Desember 2023. Azza menghabisi korban menggunakan golok.
Tukang Pijat di Malang Bunuh dan Mutilasi Warga Surabaya
Polisi mengungkap kasus pembunuhan dan mutilasi yang dilakukan AR terhadap AP, warga Surabaya. Namun kasus ini berawal saat ditemukan potongan tubuh pada pertengahan Oktober 2023. Dari penelurusan polisi, semua bukti dan petunjuk mengarah kepada AR yang berprofesi sebagai tukang pijat. AR dijemput polisi dari kos nya di Jalan/Kelurahan Sawojajar, Kedungkandang, Kota Malang. Dari pengakuan AR, ditemukan pula potongan kepala dan bagian tubuh lainnya yang dikubur di dekat Sungai Bango. AR akhirnya mengaku membunuh AP pada 15 Oktober 2023. Ia membunuh AP yang mempertanyakan hubungannya dengan perempuan yang ditaksirnya makin merenggang. Sebelumnya AR memang mengaku memasang jasa pelet yang diiklankannya di Tinder. AP yang tertarik lalu meminta bantuan AR untuk mendekatkan hubungannya dengan seorang perempuan.
Santri di Blitar Tewas di Keroyok Sesama Santri
Santri berinisial MAR (13) tewas setelah dikeroyok sesama santri Ponpes di Kecamatan Sutojayan, Blitar. Kejadian pada Selasa (2/1) itu langsung dilaporkan keluarga korban pada Rabu (3/1). Usai dikeroyok, korban langsung dilarikan ke RS Aulia Sutojayan, kemudian dirujuk di RSUD Ngudi Waluyo Wlingi. Setelah dirawat selama 6 hari, korban menghembuskan napas terakhirnya. Penyelidikan polisi akhirnya menetapkan 17 santri menjadi tersangka. Para santri itu usianya 14-15 tahun. Korban dikeroyok setelah dituduh mencuri uang santri lain. Korban diduga dipukul dengan beberapa benda tumpul seperti kabel setrika, sapu dan ganggang kayu hingga terluka di bagian kepala dan punggung. Para tersangka tidak ditahan karena masih di bawah umur, hanya wajib lapor dua kali seminggu. Selain itu, orang tua tersangka telah menjamin anak-anaknya tidak kabur maupun mengulangi perbuatannya lagi.